Sebagai bagian terbaru dari portofolio Akasia Capital, Printis Coffee resmi memulai langkah pertamanya di dunia perdagangan komoditas kopi. Didirikan dengan visi untuk menghubungkan biji kopi terbaik dari petani lokal ke pasar yang lebih luas, perjalanan ini bukan hanya tentang bisnis, tetapi juga tentang menjalin relasi dan membangun ekosistem kopi yang berkelanjutan. Untuk memulai langkah ini, tim kami melakukan kunjungan langsung ke Garut, salah satu daerah penghasil kopi unggulan di Jawa Barat.
Perjalanan kami diawali dengan menyusuri kebun-kebun kopi di perbukitan Garut. Di tengah udara sejuk dan hamparan pohon kopi yang menghijau, kami berdialog langsung dengan para petani yang menjadi ujung tombak kualitas kopi Indonesia. Cerita mereka tentang proses budidaya, tantangan cuaca, hingga harapan akan harga yang adil menjadi bahan refleksi penting bagi kami. Kunjungan ini memperkuat keyakinan kami bahwa keberhasilan Printis Coffee hanya bisa tercapai jika dimulai dari kemitraan yang sehat dan saling menguntungkan di tingkat akar rumput.
Tidak berhenti di kebun, kami juga mengunjungi fasilitas pengolahan kopi setempat untuk melihat secara langsung bagaimana biji kopi diproses dengan penuh ketelitian—dari pengupasan kulit, fermentasi, pengeringan, hingga penyortiran. Setiap tahap adalah bagian penting dalam menjaga kualitas dan rasa khas kopi Garut. Kegiatan ini menjadi awal dari banyak kolaborasi yang ingin kami bangun, sekaligus menjadi pengingat bahwa setiap cangkir kopi yang sampai ke tangan konsumen punya cerita panjang yang layak diapresiasi.